Kamila Andini Diundang Menjadi Anggota Academy Awards, Tonggak Baru Bagi Sinema Indonesia
Dunia sinema Indonesia kembali mencatat prestasi penting di panggung global. Kamila Andini, salah satu sutradara perempuan paling berpengaruh di tanah air, resmi diundang menjadi anggota Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS), lembaga di balik ajang penghargaan bergengsi Academy Awards atau Oscar. Pengumuman ini disampaikan oleh Forka Films, rumah produksi yang menjadi mitra kreatif utama Kamila.
Kamila Andini menjadi sutradara perempuan Indonesia pertama yang terpilih sebagai anggota Academy pada tahun ini, bergabung bersama sejumlah nama besar dunia seperti Ariana Grande, Jason Momoa, dan Kieran Culkin. Keikutsertaan Kamila bukan sekadar pencapaian pribadi, tetapi juga simbol penting bagi representasi sinema Indonesia, khususnya perempuan dan Asia Tenggara, di tingkat global.
“Menjadi bagian dari Academy bukan hanya prestasi pribadi, tapi juga langkah penting untuk membawa cerita-cerita kita, perempuan Indonesia, ke panggung dunia,” ujar Kamila Andini dalam keterangannya , Jakarta, 27 Juni 2025.
CEO Forka Films, Ifa Isfansyah, menegaskan bahwa pengakuan ini menandai peran strategis Kamila dalam membawa perspektif Asia ke dalam lanskap perfilman internasional. “Ini bukan hanya kemenangan bagi Kamila, tapi juga tonggak penting bagi sinema Indonesia. Kami percaya kontribusinya di Oscar akan membuka ruang lebih luas bagi cerita-cerita dari kawasan ini,” ujarnya.
Kamila Andini dikenal melalui karya-karyanya yang peka terhadap isu sosial, budaya, dan perempuan, dengan pendekatan sinematik yang kuat dan khas. Beberapa film terkenalnya antara lain The Mirror Never Lies (2011), The Seen and Unseen (2017), Yuni (2021), dan Before, Now & Then (2022), yang tidak hanya menuai pujian kritis tetapi juga memenangkan berbagai penghargaan di festival film internasional bergengsi seperti Berlinale, Toronto, hingga Tokyo.
Forka Films, perusahaan produksi film yang menaungi Kamila dan didirikan sejak 2001 oleh Ifa Isfansyah, dikenal konsisten mendorong kualitas dan keberagaman sinema Indonesia. Film-film seperti Siti, Turah, Memories of My Body, hingga serial Cigarettes Girl telah mengukuhkan Forka sebagai rumah produksi yang berpengaruh dalam peta sinema Asia.
Dengan masuknya Kamila Andini ke dalam jajaran Oscar voter, harapan pun tumbuh akan semakin terbukanya jalan bagi karya-karya film Indonesia untuk dikenal dan dihargai lebih luas oleh publik dunia.
