Menhub, Kakorlantas, dan Stakeholder Resmi Tutup Sistem One Way Nasional Arus Balik Lebaran 2025

0

Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi secara resmi mengumumkan penutupan sistem one way nasional yang diberlakukan untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran 2025. Penutupan ini dilakukan bersama Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, dan Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur, Senin (7/4) pukul 08.00 WIB di Command Center KM 29 Tol Jakarta-Cikampek.

Sistem satu arah ini sebelumnya diberlakukan mulai dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek Utama (Cikatama), guna mengurai kepadatan arus balik pasca-libur Idulfitri.

Menhub Dudy menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan pengaturan lalu lintas selama musim mudik dan balik Lebaran tahun ini. Ia mengungkapkan bahwa keputusan penutupan one way dilakukan setelah melihat kondisi lalu lintas yang mulai landai.

“Alhamdulillah, pagi ini pukul 08.00 WIB kami secara resmi menutup sistem one way nasional arus balik. Setelah evaluasi situasi lalu lintas, terutama di ruas tol utama, kondisi sudah terkendali. Ini menjadi tanda berakhirnya pemberlakuan one way,” ujar Dudy.

Ia juga mengapresiasi sinergi antara pemerintah, aparat kepolisian, BUMN seperti Jasa Marga dan Jasa Raharja, serta seluruh pemangku kepentingan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kami mohon maaf bila masih terdapat kekurangan dalam penyelenggaraan transportasi Lebaran kali ini. Komitmen kami adalah terus melakukan evaluasi dan perbaikan di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.

Sementara itu, Kakorlantas Irjen Pol Agus Suryonugroho menyampaikan apresiasi dari Presiden RI Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas kerja keras seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan dan pengaturan lalu lintas selama Operasi Ketupat 2025.

“Kinerja rekan-rekan di lapangan patut diapresiasi. Mulai dari pengamanan Idulfitri, titik-titik wisata, hingga jalur mudik dan balik berjalan lancar. Presiden dan Kapolri memberikan apresiasi tinggi atas kinerja ini,” ungkap Agus.

Ia juga menyoroti bahwa selama masa pelaksanaan Operasi Ketupat, tidak tercatat adanya kecelakaan menonjol atau insiden besar, menandakan keberhasilan kolaborasi semua pihak.

“Ini semua bisa terjadi berkat kehadiran petugas di lapangan yang bekerja siang dan malam. Terima kasih atas dedikasinya,” pungkasnya.

Penutupan sistem one way nasional ini menjadi penanda berakhirnya fase arus balik Lebaran 2025. Pemerintah berharap ke depannya pola penanganan lalu lintas mudik dan balik terus membaik dan memberikan rasa aman, nyaman, dan selamat bagi seluruh masyarakat.

Leave A Reply

Your email address will not be published.